ART SABUKJANUR
>> Saturday, April 17, 2010
ART SABUKJANUR
Wisnu HP lahir di Ponorogo, 24 maret 1983, belajar kesenian sejak kecil secara otodidak, umur 10 tahun belajar gerakan-gerakan akrobatik karena tertarik dengan satu tokoh dalam kesenian Reyog Ponorogo yaitu Bujang Ganong. Tahun 2002 lulus dari SMU BHAKTI Ponorogo dan berkenalan dengan dunia pertunjukan pada koreografer Hery Lentho tahun 2003 di Surabaya, tahun 2004 mendaftarkan sebagai mahasiswa Institut Seni Indonesia Surakarta di bidang Seni Tari. Dalam perkembangannya vokabular Silat dan Capoeira selalu menjadi basic dalam setiap penciptaan karyanya. Selain berkarya sendiri sering juga berkolaborasi dan mengikuti workshop baik dari dalam maupun luar negeri, terlibat Film Tari Opera Jawa dengan sutradara Garin Nugroho, dan beberapa karya tari dari koreografer Hery Lentho, Eko Suprianto, Mugiono Kasido Dan mendirikan Art Sabuk Janur. Read more...
Wisnu HP lahir di Ponorogo, 24 maret 1983, belajar kesenian sejak kecil secara otodidak, umur 10 tahun belajar gerakan-gerakan akrobatik karena tertarik dengan satu tokoh dalam kesenian Reyog Ponorogo yaitu Bujang Ganong. Tahun 2002 lulus dari SMU BHAKTI Ponorogo dan berkenalan dengan dunia pertunjukan pada koreografer Hery Lentho tahun 2003 di Surabaya, tahun 2004 mendaftarkan sebagai mahasiswa Institut Seni Indonesia Surakarta di bidang Seni Tari. Dalam perkembangannya vokabular Silat dan Capoeira selalu menjadi basic dalam setiap penciptaan karyanya. Selain berkarya sendiri sering juga berkolaborasi dan mengikuti workshop baik dari dalam maupun luar negeri, terlibat Film Tari Opera Jawa dengan sutradara Garin Nugroho, dan beberapa karya tari dari koreografer Hery Lentho, Eko Suprianto, Mugiono Kasido Dan mendirikan Art Sabuk Janur. Read more...